BANGSA KORUP?

Disalin dari TETEN MASDUKI diubah oleh darmansjah

Tentakel gurita korupsi terbentang panjang, jalin-menjalin ke mana-mana merasuki lapisan Pemerintahan, bisnis, dan masyarakat Indonesia; memperlihatkan gejala bahwa bangsa ini sedang sakit parah.
Dari satu pemerintahan ke pemerintahan lain sejak era reformasi,sepertinya belum ditemukan cara ampuh mengubah perilaku koruptif bangsa ini kendati kita tak bisa menutup mata atas kemajuan kecil pembaruan hukum dan birokrasi. Fondasi gerakan dan kelembagaan antikorupsi masih sangat rapuh oleh perlawanan balik koruptor yang terganggu kepentingan ekonomi dan politiknya.
Korupsi ,kendati merusak dan menghancurkan kehidupan, yang oleh Thomas Lickona(1992) bisa dibilang salah satu bentuk demoralisasi terparah karena bukan saja merusak individu, melainkan juga lingkungan sosial, melawan nilai norma dan hukum - bukanlah sesuatu yang menakutkan bagi bangsa indonesia. Pencuri ayam sering dikutuk masyarakat meski seganas-ganasnya paling banyak hanya membobol satu kandang ayam, tetapi korupsi di seluruh kementerian bisa menghancurkan negara dan kesatuan NKRI, siapa lagi yang mau peduli - paling banyak hukuman yang dijatuhkan hanya selama 4 tahun dikurangi dengan grasi atau abolisi oleh pemerintah. Sudah sangat mendesak bukan urgensi lagi tapi "important" hukuman mati - apakah kiayi menyetujui atau menolak, entahlah? Disinikah diperlukan JIHAD ?, selain kita melakukan Jihad kepada AS?